Menu

Mode Gelap
Pokja PWI dan Sudis Kominfotik Jakarta Barat Berkomitmen untuk Kolaborasi Hasilkan Berita Berintegritas Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) Temuan Ketidaksesuaian Aset di Kecamatan Kalideres: 14 Kendaraan Operasional Hilang Diskusi Perdana Forum Pemred SMSI Bahas Solusi Kemacetan Lalu Lintas di Jakarta Terminal Kalideres Jakarta Barat Persiapkan Liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

Metropolitan ยท 8 May 2023 18:45 WIB

Pasar Murah di Kelurahan Kembangan Utara Tidak Diminati Warga


 Pasar Murah di Kelurahan Kembangan Utara Tidak Diminati Warga Perbesar

Jakarta, Komunitastodays,- Pasar murah yang digelar PT. Food Station, BUMD DKI Jakarta yang diadakan di halaman Kantor Kelurahan Kembangan Utara sepi pengunjung.

Lurah Kembangan Utara, Rudi Hariyanto mengatakan bahwa hari ini pengunjung pasar murah di Kelurahan Kembangan Utara sepi pengunjung.

Hanya 10-20 orang saja yang datang hari ini. Sebelumnya, ketika dibuka pada masa lebaran, pengunjungnya bisa menembus ratusan orang.

Dikatakan Rudi, sepinya pengunjung atau pembeli di pasar murah Kelurahan Kembangan Utara utamanya karena minimnya minat pembeli paska lebaran.

“Setelah lebaran kan biasanya stok kebutuhan sembako di dapur masyarakat masih ada. Jadi food station ini juga jadinya sepi,” ungkap Rudi di Kantor Kelurahan Kembangan Utara, Jakarta Barat, Senin (8/5/2023)

Rudi mengaku, bahwa undangan atau informasi tentang pasar murah kepada masyarakat sudah disebarkan melalui RT/RW, kelompok-kelompok dasa wisma, dan grup-grup berbasis massa kelurahan lainnya. Namun, masyarakat kurang minat untuk membeli di pasar murah yang digelar PT. Food Station kali di kantor Kelurahan Kembangan Utara.

“Sepertinya satu bulan setelah lebaran baru akan ramai lagi pasar murah, karena mungkin stok sembako masyarakat sudah mulai berkurang,” ungkap Rudi.

Rudi melanjutkan, satu bulan setelah lebaran pihaknya berencana akan membuka pasar murah/food station lagi. Ia memprediksi akan ramai pembeli pada saat itu.

“Nanti teman-teman media coba saja datang kalau nanti food station dibuka lagi di sini. Saya jamin akan ramai. Soalnya dari keterangan food station di kelurahan lain, mereka juga sepi pembeli sekarang. Kita lihat perkembangannya saat dibuka lagi dalam beberapa pekan ke depan,” ungkap Rudi.

Sementara itu, Staf General Trade PT. Food Station, Setyo mengatakan, bahwa barang-barang yang ada dijual dengan harga yang dikurang Rp 500 rupiah dari harga pasaran.

“Misalnya MinyakKita yang biasanya dijual Rp14.000, di pasar murah PT. Food Station dijual dengan harga Rp13.500,” ungkap Setyo.

Ia menambahkan, selain minyak goreng dijual juga beras (premium; Rp66.500 per lima kilo), tepung terigu (Rp 12.000), gula FS (Rp13.500).

“Di pasar murah PT. Food Station di sini biasanya dibuka dari pukul 09.00 WIB sampai dengan pukul 13.00 WIB,” ungkap Setyo.(Ferry)

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Dugaan Intervensi dalam Rapat Panitia 5 Pemilihan Ketua RW 014, Warga Minta Tindakan Tegas

23 November 2024 - 03:49 WIB

Pokja PWI dan Sudis Kominfotik Jakarta Barat Berkomitmen untuk Kolaborasi Hasilkan Berita Berintegritas

22 November 2024 - 17:33 WIB

Terminal Kalideres Jakarta Barat Persiapkan Liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

20 November 2024 - 15:48 WIB

Pemkot Jakarta Barat Terima Kunjungan Pokja PWI Jakbar yang Dipimpin Noto Prayitno

19 November 2024 - 14:53 WIB

Industry Class Desain Komunikasi Visual Diadakan di SMK Mutiara Bangsa

16 November 2024 - 20:13 WIB

Terminal Bayangan Menjamur di Jakarta Barat Menggerus Retribusi Menguap Liar

14 November 2024 - 18:31 WIB

Trending di Metropolitan