Jakarta, Komunitastodays,- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tamansari Jakarta Barat bekerja bekerjasama dengan Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional & Jamu Indonesia (PDPOTJI) membagikan dan memberikan edukasi gratis mengenai aneka jamu kepada pengunjung.
Direktur RSUD Tamansari, dr. Rita Wedya Astuti, MARS, kepada media Jumat (5/1/2024) mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang manfaat jamu sebagai tradisi pengobatan yang telah diakui oleh UNESCO.
“Jamu telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia oleh UNESCO pada 6 Desember 2023. Ini adalah kebanggaan kita bersama,” ujarnya.
Ketua Umum PDPOTJI, Dr. (Cand.) dr. Inggrid Tania, M.Si, juga menegaskan pentingnya rutin minum jamu untuk cegah sakit, menjaga imunitas, dan pelengkap pengobatan berbagai penyakit.
Kegiatan ini sudah mulai dilaksanakan setiap Jumat sepanjang bulan Januari dan Februari 2024, dimulai pukul 08.00 hingga selesai. RSUD Tamansari dan PDPOTJI berkomitmen untuk membagikan 100 botol jamu per hari kepada pengunjung yang datang.
“Kami mengundang seluruh masyarakat Jakarta untuk hadir, mengetahui lebih lanjut, dan merasakan langsung manfaat jamu bagi kesehatan. Ini adalah langkah kecil kami dalam mendukung Jakarta menuju kota yang lebih sehat,” kata dr. Rita Wedya Astuti. (Red)
Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui akun resmi RSUD Tamansari di @rsudtamansari atau mengunjungi website www.rsudtamansari.jakarta.go.id