Jakarta, Komunitastodays,- Keluarga Cendekiawan Buddhis Indonesia (KCBI) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) 2024 yang berlangsung pada 27-29 September 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Jumat (27/9/2024).
Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki, Ketua Umum KCBI Dra. S. Hartati Murdaya, Sekretaris Jenderal DPP KCBI Willy Wiyatno, Ph.D., serta panitia Munas, di antaranya Ravindra dan Yoga Sunjaya.
Eric Fernardo, S.I.P., M.Si., Ketua Panitia Munas KCBI 2024, dalam wawancaranya dengan media menjelaskan, “Hari ini kita menggelar musyawarah dengan tema ‘Cendekiawan Maju, Mewujudkan Indonesia Emas 2045’.
Dalam Munas ini, kami akan membahas berbagai agenda strategis, seperti program kerja dan arah kebijakan organisasi ke depan. Kami juga akan merumuskan kembali visi dan misi KCBI untuk mendukung tercapainya Indonesia Emas 2045.”
Menurut Eric, acara pembukaan dihadiri sekitar 500 peserta dari seluruh Indonesia, termasuk pimpinan majelis keagamaan Buddha. Dalam sambutannya, Wakil Menteri Agama menekankan pentingnya menumbuhkan rasa cinta tanah air dan peran cendekiawan Buddhis dalam memberikan rekomendasi strategis untuk pemerintahan mendatang.
“Beliau juga menyoroti pentingnya menjaga kondusivitas Pilkada dan peran umat Buddha dalam menjaga keharmonisan antarumat beragama menjelang Pilkada serentak,” tambah Eric.
Agenda penting dalam Munas ini termasuk pemilihan Ketua Umum yang baru. Berdasarkan hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) sebelumnya, Dra. S. Hartati Murdaya telah disepakati sebagai calon tunggal Ketua Umum. Selain itu, masa jabatan Ketua Umum KCBI akan diperpanjang dari tiga tahun menjadi lima tahun.
“Kami optimis bahwa KCBI akan semakin berkembang dan berkontribusi dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045,” tutup Eric, seraya mengajak seluruh peserta Munas untuk terus berkolaborasi dalam menciptakan masa depan yang lebih baik bagi bangsa dan negara. (FN)