Temanggung, Komunitastodays,- Ketua Sekolah Tinggi Agama Budha Negeri (STABN) Sriwijaya, dalam pembukaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun 2024, menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai agen perubahan(agent of change) di masyarakat. Sabtu (19/10/2024).
Dengan tema “Menuju Generasi Emas 2045: Membangun Desa Berkelanjutan Berbasis Penguatan Moderasi Beragama dan Nilai Kenusantaraan”, kegiatan ini berlangsung di Dhammasala Vihara Wisma Bikhhu Jaya Wijaya.
Meskipun dalam kondisi kesehatan yang sedang tidak fit, Ketua STABN Sriwijaya hadir jauh jauh dari tangerang ke temanggung untuk memberikan kekuatan dan semangat kepada mahasiswa yang akan melaksanakan KKN selama 30 hari ke depan. Ia menegaskan bahwa KKN adalah kesempatan bagi mahasiswa untuk menghadapi tantangan dan menemukan jati diri, dengan harapan mereka dapat mengambil peran aktif dalam mengatasi permasalahan di masyarakat.
“Mahasiswa sering berpikir ingin mengubah negara, tetapi yang lebih penting adalah transformasi diri sendiri. Dari yang sebelumnya tidak peduli, melalui KKN diharapkan muncul kepedulian,” ujarnya.
Ketua STABN Sriwijaya juga menekankan bahwa mahasiswa harus kembali dengan visi, transformasi, pemikiran dan inovasi untuk menjadi agen perubahan.
Dalam kesempatan ini, ia mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang mendukung kelancaran KKN, termasuk Y.M. Bhante Subhacaro Thera, Pembimas Buddha Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, Bupati Temanggung, Camat Kaloran, Kapolsek Kaloran, Danramil Kaloran dan ketua vihara posko.
Mengakhiri sambutannya, ia meminta mahasiswa untuk menjaga titi laku adat, mengingat mereka adalah representasi dari kampus STABN Sriwijaya. Ia juga menjelaskan pluralitas yang ada di STABN Sriwijaya, dengan mahasiswa berasal dari berbagai agama dan latar belakang daerah di seluruh Indonesia.
diakhir Ketua stabn sriwijaya menyerahkan bantuan sarpras simbolis kepada ketua yayasan vihara posko-9 (vihara wisma jayawijaya), yang menjadi salah satu tuan rumah posko dalam KKN STABN SRIWIJAYA 2024 ini. (Rvn)