Menu

Mode Gelap
Kejahatan Perdagangan Orang Dibongkar, Polda Jateng Tangkap 29 Pelaku GPK Magelang Dukung Kampanye Akbar Aziz-Mansyur dengan Semangat Demokrasi Aman dan Santun Kejuaraan Jetsky Perebutan Piala Panglima TNI Jenderal Agus Subianto di Ancol Jakarta Utara Inspirasi Hari Guru Nasional 2024: SMK Mutiara Bangsa Rayakan dengan Semangat dan Apresiasi Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 di Yayasan Al-Huda: Guru Hebat, Indonesia Kuat

Nasional · 2 Jun 2023 16:33 WIB

Prosesi pengambilan Api Dharma Tri Suci Waisak Abadi Mrapen Grobogan


 Prosesi pengambilan Api Dharma Tri Suci Waisak Abadi Mrapen Grobogan Perbesar

Grobogan, Komunitastodays,- Perwakilan majelis umat Buddha melakukan pengambilan Api Dharma Tri Suci Waisak di lokasi Api Abadi Mrapen yang berada di Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Jumat (2/6/2023).

Ada enam perwakilan majelis umat Buddha atau Sangha yang melakukan prosesi pengambilan dengan menggunakan obor yang disulutkan ke api abadi. Api yang sudah diperoleh itu selanjutkan disulutkan ke obor besar yang sudah disiapkan di atas mobil untuk selanjutnya dibawa di kompleks Candi Borobudur.

Api Dharma Tri Suci Waisak 2567 Buddhis Era (BE) akan disakralkan terlebih dahulu di Candi Mendut, kompleks Candi Borobudur.

Sebelum prosesi pengambilan Api Dharma tersebut juga dilakukan doa dan puja bakti pensakralan Api Abadi Mrapen oleh para biksu sangha dan rohaniawan masing-masing majelis. Keenam majelis umat Buddha itu terdiri dari Sangha Heravada, Mahanikaya, Mahayana, Kasogatan, Palpung dan Sangha Martresia.

Ketua Panitia Perayaan Waisak 2023 yang juga Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Wanita Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Esther Setiawati Santoso menjelaskan peringatan Waisak tahun ini mengambil tema “Aktualisasikan Ajaran Buddha Dharma dalam Kehidupan Sehari-hari”.

“Kalau sub temanya yaitu momentum Waisak memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa serta perdamaian dunia,” kata Esther.

Esther juga menjelaskan, api merupakan simbol penerangan dan energi bagi manusia.

Romo asun wasekjen Walubi mengatakan bahwa Bhikkhu Sangha dipimpin oleh Y.M.Bhikku Subin berangkat menuju Mrapen,Grobogan.

” Api alam disakralkan di Candi Mendut oleh para Bhikku Sangha, Rohaniawan, Majelis-majelis agama Buddha dan LKBI,” ujar Romo Asun.

“Jadi api itu memancarkan cahaya gemerlapan dan menghapus keadaan suram menjadi terang dengan cinta kasih dan welas asih dapat menebus ketidaktahuan dalam kehidupan, yang akhirnya bisa melepaskan manusia dari belenggu penderitaan,” tutupnya.(Fery)

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Kejuaraan Jetsky Perebutan Piala Panglima TNI Jenderal Agus Subianto di Ancol Jakarta Utara

23 November 2024 - 14:03 WIB

Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU)

21 November 2024 - 12:04 WIB

Fit and Proper Test Calon Pimpinan KPK, Bamsoet Pertanyakan Cara Mencegah Kebocoran 40% APBN

20 November 2024 - 15:38 WIB

Menteri Kebudayaan Fadli Zon Mampir di Kantor PWI Jaya

13 November 2024 - 11:11 WIB

Dirut TMII Perkenalkan Wajah Baru Taman Mini Indonesia Indah di Kick Off HPN 2025

11 November 2024 - 16:20 WIB

KAI Daop 1 Jakarta Gelar Peringatan Hari Pahlawan di KA Blambangan Ekspres

11 November 2024 - 11:21 WIB

Trending di Nasional