Menu

Mode Gelap
Reklame Ilegal di Kalideres: DPRD DKI Desak Inspektorat Investigasi Dugaan ‘Main Mata’ Pj Gubernur Jakarta Janji Copot Reklame Ilegal di Jakarta Barat, Satpol PP Harus Bertindak Cepat Kasatpol PP DKI Jakarta: Laporkan Oknum ASN yang Terlibat Reklame Ilegal Letjen TNI (purn) Sumardi Lantik DPD Pejuang Bravo Lima Provinsi Daerah Khusus Jakarta Mempersiapkan Natal dengan Berbagi Berkat: Aksi Natal SMP Santo Kristoforus II

Parbud · 7 Jan 2024 20:15 WIB

Sektor Perhotelan Moncer saat Nataru, Pelaku Usaha Apresiasi Kinerja Polri


 Sektor Perhotelan Moncer saat Nataru, Pelaku Usaha Apresiasi Kinerja Polri Perbesar

Jakarta, Komunitastodays,- Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DKI Jakarta menilai pengamanan yang dilakukan Polri saat perayaan Natal dan tahun baru (Nataru) sangat baik. Keadaan damai saat Nataru pun berdampak positif terhadap kinerja dunia usaha, khususnya pariwisata dan perhotelan Ibu Kota.

Ketua PHRI DKI Jakarta Soetrisno Iwantono mengatakan, keamanan saat Nataru memberikan iklim usaha yang kondusif. Apalagi, waktu liburan menjelang tahun baru tersebut merupakan momen yang diharapkan jadi penopang pertumbuhan sektor pariwisata.

“Tahun ini dan beberapa tahun terakhir cukup sukses Polri mengamankan situasi saat Nataru ya. Karena tidak ada momen yang krusial juga saat Natal ini, yang membuat dunia usaha khawatir,” ujar Soetrisno saat dihubungi, Jumat (5/1/2024).

Menurutnya, pada perayaan Natal dan tahun baru kemarin pertumbuhan sektor perhotelan pun sangat baik. Keterisian kamar, ujar dia, bisa mencapai 80-100 persen. “ Ini tidak terlepas dari peran keamanan dalam hal ini kepolisian, tentunya,” ucap Ketua Bidang Kebijakan Publik Apindo itu.

“Hotel kan juga dulu kerap jadi sasaran kelompok teroris ya. Pastinya efek kejadian itu sangat mengguncang sektor wisata dan hotel,” sambung Soetrisno.
Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Shinta Widjaja Kamdani menyebut sejumlah bidang usaha berpeluang besar mengeruk keuntungan saat momen Nataru. Di antaranya seperti sektor pariwisata, perhotelan, restoran, cafe, pusat hiburan dan perbelanjaan.

“Bidang usaha itu yang paling banyak mendapatkan cuan di momen Nataru. Ritel, jasa transportasi, informasi dan komunikasi hingga layanan jasa pengiriman barang juga akan turut terdongkrak mendulang pendapatan,” ujar Shinta saat dihubungi, Jumat (5/1/2024).

Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno memprediksi momentum libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 dapat memberikan kontribusi hingga Rp120 triliun terhadap perekonomian nasional.

“Ada sekitar Rp80 triliun sampai Rp120 triliun yang akan berkontribusi kepada pergerakan perekonomian,” kata Sandiaga seusai meninjau kesiapan destinasi wisata Pantjoran PIK di Jakarta, Selasa (26/12/2023) seperti dilansir Antara. (AMG)

Artikel ini telah dibaca 28 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Wakil Indonesia, Clara Xintia, Masuk Final dan Jadi Top 10 di Asian Cup 2024

18 December 2024 - 16:52 WIB

Pentas Seni Topeng Ireng Pesona Abhirama Meriahkan Pasar Tani Salaman Magelang

20 November 2024 - 21:27 WIB

Paguyuban Among Krido Turonggo Gandeng Anak Remaja Salurkan Hobi Melalui Kesenian

28 October 2024 - 22:06 WIB

Gelar Pentas Seni Budaya Paguyuban Prisma Muda Budaya Ramaikan Dusun Tempursari Magelang

7 October 2024 - 20:43 WIB

Sudin Parekraf Jakpus Gelar Famtrip Wisata Edukasi di Peringatan Hari Pariwisata Dunia

24 September 2024 - 22:10 WIB

Paguyuban Topeng Ireng Pesona Abhirama Dusun Jetakan Jogonegoro Mertoyudan Kabupaten Magelang Gelar Pentas Seni

23 September 2024 - 23:00 WIB

Trending di Parbud