Menu

Mode Gelap
Kejahatan Perdagangan Orang Dibongkar, Polda Jateng Tangkap 29 Pelaku GPK Magelang Dukung Kampanye Akbar Aziz-Mansyur dengan Semangat Demokrasi Aman dan Santun Kejuaraan Jetsky Perebutan Piala Panglima TNI Jenderal Agus Subianto di Ancol Jakarta Utara Inspirasi Hari Guru Nasional 2024: SMK Mutiara Bangsa Rayakan dengan Semangat dan Apresiasi Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 di Yayasan Al-Huda: Guru Hebat, Indonesia Kuat

Daerah ยท 8 Mar 2024 13:12 WIB

Ribuan Umat Hindu Bali hadiri Upacara Melasti Sambut Nyepi 2024 di Pantai Kuta


 Ribuan Umat Hindu Bali hadiri Upacara Melasti Sambut Nyepi 2024 di Pantai Kuta Perbesar

Mangupura, Komunitastoday,- Upacara Melasti serangkaian Hari Suci Nyepi tahun 2024 ini Kembali digelar. Ribuan umat Hindu pun datang ke Pantai Kuta, Badung, Jumat (8/3/2024) untuk mengikuti upacara melasti dengan tertib.

Umat datang ke Pantai beriringan membawa Pratima atau benda sakral perwujudan dewa atau barong yang ada di pura atau desa adat masing-masing.

Bagi umat Hindu, tradisi Melasti merupakan rangkaian upacara sebelum puncak perayaan Hari Raya Nyepi atau Tahun Baru Saka 1946 yang akan diperingati pada 11 Maret mendatang. Dipimpin pemangku, warga kemudian menggelar persembahyangan Bersama.

Banyak wisatawan mancanegara yang turut menyaksikan prosesi upacara yang bagi umat Hindu, diyakini sebagai sarana untuk menyucikan diri sendiri dan alam semesta. Wisatawan asing ataupun domestik terlihat menyaksikan Upacara Melasti dan berkumpul di Pantai berpasir putih itu sejak pagi hari.

Dinas Perhubungan (Dishub) Badung, menyiapkan ratusan personel untuk mengatur lalu lintas saat kegiatan Melasti. Setidaknya, total 188 personil Dishub turun penuh ke lapangan untuk mengantisipasi kemacetan di titik-titik yang di[astikan akan padat selama Melasti.

Kadishub Kabupaten Badung, AA Ngurah Rai Yudha Darma, mengungkapkan pihaknya akan bekerjasama dengan kepolisian, dengan fokus pada penjagaan dan pengaturan lalu lintas di beberapa simpang jalan.

Adapun titik-titik simpang tersebut, seperti simpang Gunung Sanghyang Kerobokan, simpang Semer Kerobokan, dan simpang Petitenget, akan mendapat perhatian khusus karena diperkirakan akan mengalami kepadatan akibat upacara pemelastian ( Garry.S.W)

Artikel ini telah dibaca 31 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

GPK Magelang Dukung Kampanye Akbar Aziz-Mansyur dengan Semangat Demokrasi Aman dan Santun

23 November 2024 - 18:06 WIB

Polres Magelang Kota Launching Gugus Tugas Polri Mendukung Ketahanan Pangan

21 November 2024 - 15:13 WIB

Audiensi di DPRD Magelang Ungkap Kasus Kekerasan Seksual di Sekolah dan Pondok Pesantren

21 November 2024 - 09:29 WIB

Sidang Lanjutan Kasus Kekerasan Seksual di Pengadilan Negeri Mungkid: 2 Saksi Korban Dihadirkan

20 November 2024 - 19:31 WIB

Seminar Moderasi Beragama: Menggali Tradisi Nyadran dan Makna Lambang Garuda Pancasila

18 November 2024 - 07:58 WIB

Ikut Sukseskan Program Asta Cita: POSKO 3 KKN STABN Sriwijaya 2024 bagikan susu dan biskuit kepada balita di desa Kalimanggis Temanggung

17 November 2024 - 18:16 WIB

Trending di Daerah