Menu

Mode Gelap
Pokja PWI dan Sudis Kominfotik Jakarta Barat Berkomitmen untuk Kolaborasi Hasilkan Berita Berintegritas Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) Temuan Ketidaksesuaian Aset di Kecamatan Kalideres: 14 Kendaraan Operasional Hilang Diskusi Perdana Forum Pemred SMSI Bahas Solusi Kemacetan Lalu Lintas di Jakarta Terminal Kalideres Jakarta Barat Persiapkan Liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

Metropolitan ยท 16 Jul 2024 19:56 WIB

Kesbangpol Jakbar Gelar Dialog Seni dan Budaya Betawi


 Kesbangpol Jakbar Gelar Dialog Seni dan Budaya Betawi Perbesar

Jakarta, Komunitastodays, – Sebanyak 100 peserta dari unsur seni dan budaya Betawi mengikuti Dialog Membangun Semangat Cinta Seni dan Budaya di Ruang Wijaya Kusuma Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Selasa (16/7/2024).

Kegiatan yang diselenggarakan Suku Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Jakarta Barat dibuka secara resmi oleh Aspem Jakbar, Firmanuddin Ibrahim diikuti unsur seni dan budaya se-Jakarta Barat.

Asisten Pemerintahan Kota Jakarta Barat, Firmanuddin mengatakan, perubahan status kota Jakarta menjadi tantangan masyarakat Jakarta terutama budaya Betawi, para pelaku budaya dari tingkat kelurahan hingga kota Jakbar untuk dikembangkan mendunia.

“Saya mengajak untuk mengikuti dialog ini, nanti akan menghasilkan acuan kita untuk dilaksanakan dalam pelestarian budaya Betawi,” katanya.

Dikatakan Firman, budaya Betawi bisa membangun kota Jakarta sebagai kota global, tapi budaya dasarnya dari ahlak. Untuk menyamakan persepsi dalam mendukung pembangunan.

“Mudah-mudahan budaya di Jakarta barat bisa berkolaborasi untuk menyamakan persepsi dalam pembangunan kota Jakarta Barat,” ujarnya

Kepala Suban Kesbangpol Jakbar, Moh Matsani menjelaskan, kegiatan diikuti 100 peserta dsri berbagai unsur dengan tujuan untuk memberikan pemahaman seni dan budaya dalam bermasyarakat dalam menjalin kebhinekaan.

“Semangat keberagaman seni dan budaya menjadi modal sebagai pemersatu bangsa dan negara,” pungkasnya.

Sementara itu, Kayla (15) pelajar Bina Husada Mandiri Jakbar mengaku mendapat manfaat dari dialog ini sebagai bekal dalam pelestarian budaya Betawi.

“Banyak manfaat sehingga memahami pengetahuan seni dan budata Betawi di Jakarta Barat,” ucapnya.

Untuk diketahui, kegiatan tersebut menghadirkan narasumber, Dirjen Polpum Kemendagri, Hartono, praktisi seni dan budaya Betawi, Ahmad Syaropi, dan akademisi dari ISTA Al-Kamal, Junedi. (RK)

Artikel ini telah dibaca 15 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Dugaan Intervensi dalam Rapat Panitia 5 Pemilihan Ketua RW 014, Warga Minta Tindakan Tegas

23 November 2024 - 03:49 WIB

Pokja PWI dan Sudis Kominfotik Jakarta Barat Berkomitmen untuk Kolaborasi Hasilkan Berita Berintegritas

22 November 2024 - 17:33 WIB

Terminal Kalideres Jakarta Barat Persiapkan Liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

20 November 2024 - 15:48 WIB

Pemkot Jakarta Barat Terima Kunjungan Pokja PWI Jakbar yang Dipimpin Noto Prayitno

19 November 2024 - 14:53 WIB

Industry Class Desain Komunikasi Visual Diadakan di SMK Mutiara Bangsa

16 November 2024 - 20:13 WIB

Terminal Bayangan Menjamur di Jakarta Barat Menggerus Retribusi Menguap Liar

14 November 2024 - 18:31 WIB

Trending di Metropolitan